Nast Alkitab : Lukas 14 : 15 – 24
Tema : “Undangan Tuhan”
Ketika kita menerima sebuah undangan untuk hadir dalam sebuah acara, respons kita ada dua: menghadiri atau tidak menghadiri. JikaTuhan yang mengundang saudara, apa respons saudara?
B.Interpretasi dan Aplikasi
1. Tuhan menyampaikan undangan.
Biasanya, ketika kita hendak mengundang seseorang dalam suatu acara, kita terlebih dahulu menentukan siapa-siapa saja yang diundang, kemudian kita berikan undangan kepadanya dengan harapan ia dapat hadir dalam acara tersebut dan bersukacita bersama kita. Hal ini senada dengan tuan rumah dalam nas perumpamaan hari ini. Ia mengundang banyak orang untuk menghadiri perjamuan besar yang ia adakan (ay 16). Pada saat hendak dimulainya perjamuan tersebut, ia kembali menegaskan undangannya tersebut dengan mengirim hambanya kepada para undangan untuk memberitahukan bahwa segala sesuatunya sudah siap, suatu hal yang biasa dilakukan di Timur Tengah. Merunut pada perumpamaan ini, kita tahun bahwa tuan rumah itu adalah Tuhan Allah yang mengundang manusia pilihanNya (bangsa Israel) untuk hadir dalam perjamuan keselamatan yang diadakan Tuhan. Tentu saja, perjamuan yang telah direncanakan Tuhan itu mempunyai waktu tertentu yang disiapkan sedemikianrupa sehingga setiap orang yang hadir dapat ikut merayakannya. Ia telah mengirim para hambaNya untuk memberitahukan dan menegaskan undangan tersebut kepada para undangan. Oleh sebab itu kita melihat dalam bagian ini Tuhan telah memberikan undangan sekaligus peringatan waktu yang terbatas: PERJAMUAN SEGERAAKAN DILAKSANAKAN, OLEH SEBAB ITU SEGERALAH DATANG MENGHADIRINYA.
2. Manusia menolak undangan Tuhan.
Namun sayang, sungguh disayang, umat pilihanNya sendiri, bangsa Israel itu, menolak undangan Tuhan dengan memberikan berbagai alasan yang tampaknya tidak tepat dan tidak masuk akal (ay 18-20). Bahkan meskipun dengan alasan yang tepat, tampak bahwa bangsa pilihan itu telah menunjukkan keengganan dan ketidaktaatannya terhadap undangan Tuhan, Allah pencipta semesta alam. Inilah permasalahan besar umat Tuhan, bahkan hingga saat ini, yakni MENOLAK UNDANGAN TUHAN. Tuhan mengundang setiap orang untuk masuk dalam perjamuan keselamatan didalam Yesus Kristus, berapa banyak yang masih mengeraskan hatinya untuk tidak menerima undangan Tuhan melalui para utusannya, yang telah mengarungi benua, hutan dan belantara, sungai dan laut, hanya demi menyampaikan undangan Tuhan yang sungguh luar biasa ini? Saudaraku, ingatlah kata nas, "Pada hari ini, jika kamu mendengar suara-Nya, janganlah keraskan hatimu seperti dalam kegeraman." (Ibr. 3:15). Karena waktu Tuhan sungguh tepat dan tidak dapat diundur-undur lagi. Ia telah menetapkan satu waktu perjamuan besar bagi setiap orang yang berkenan menghadiri undangannya.
3. Perayaan perjamuan Tuhan bagi setiap orang yang menghadirinya.
Maka, jika saudara mendengar undangan Tuhan, segeralah datang dan menghadiri undanganNya yang sungguh luar biasa itu, ajaklah semua orang di sekitarmu untuk menghadiri undangan tersebut, karena “RUMAHKU HARUS PENUH” (ay 23). Kitalah orang-orang yang sebenarnya adalah orangmiskin, cacat, buta dan lumpuh, yang sangat membutuhkan pengasihan Allah.Kitalah orang-orang yang ada di jalan dan lintasan yang sedang kebingungan mencari jalan kebenaran itu. Maka jika saudara mendengar undangan Tuhan, yakni undangan keselamatan yang telah disampaikan oleh para utusan Tuhan, bersegeralah dan bergegaslah untuk mendengar dan taat kepada undangan tersebut.Marilah kita datang berduyun-duyun dalam perjamuan besar yang diadakan Tuhan, seluruh keluarga kita, orang-orang di sekitar kita, tanpa ketinggalan satu orang pun. Penuhilah rumah perjamuan itu dan bersukacitalah, karena keselamatan itu telah diberikan kepada kita di dalam Yesus Kristus. Amin.
artikel yang mantap...
BalasHapusmakasih bang atas postingan firmannya
iya sip, mkasih jga udah mampir bro... and mkasih juga atas totur Blogspotx... sangat membantu saya... khususx spaya Blokx ga Lemot... GBU
Hapus